Berita Seputar Artis & Entertainment

Barack Obama Curhat Jadi Presiden Buat Pernikahannya dengan Michelle Renggang

Barack Obama Curhat Jadi Presiden Buat Pernikahannya dengan Michelle Renggang

artis-indonesia.net – JAKARTA Barack Obama baru-baru ini mengungkap sisi lain dari kehidupannya yang dimaksud jarang tersorot rakyat yakni tantangan di pernikahannya dengan Michelle Obama selama menjabat sebagai Presiden Amerika Serikat. Hal itu diungkap di sebuah diskusi terbuka pada Hamilton College.

Barack Obama secara blak-blakan mengakui bahwa masa jabatannya selama dua periode di area Gedung Putih telah lama mengakibatkan jarak emosional pada rumah tangganya dengan Michelle Obama . Tak tanggung-tanggung, dampak yang digunakan ditinggalkan cukup besar terhadap pernikahannya.

“Saya mengalami defisit yang digunakan besar pada hubungan saya dengan Michelle,” kata Obama pada sesi tersebut, menggambarkan bagaimana tekanan lalu fokus penuh terhadap tugas negara membuatnya kehilangan kedekatan yang dulu begitu kuat dengan pasangannya.

Dilansir dari Marca, Hari Senin (7/4/2025), pernyataan ini muncul di tempat berada dalam rumor serta ramalan yang digunakan mengalami perkembangan seputar hubungan mereka. Termasuk isu yang dimaksud sempat beredar mengenai kemungkinan keretakan rumah tangga.

Barack Obama Curhat Jadi Presiden Buat Pernikahannya dengan Michelle Renggang

Foto/People

Selama ini, pasangan Obama dikenal luas sebagai simbol kekuatan dan juga keharmonisan, menjadi panutan di hidup pernikahan masyarakat yang mana sehat. Namun di tempat balik citra tersebut, kenyataannya tak setiap saat mudah.

Mantan presiden 63 tahun itu mengakui bahwa setelahnya melintasi masa-masa penuh tekanan sebagai kepala negara, ia berupaya kembali merancang koneksi emosional dengan Michelle.

“Saya mencoba menyebabkan momen-momen menyenangkan untuk kami, sebagai bagian dari bidang usaha menyatukan kembali apa yang dimaksud kemungkinan besar sempat renggang,” jelasnya.

Pengakuan ini meningkatkan kekuatan pernyataan Michelle beberapa waktu lalu. Dalam wawancara tahun 2022, perempuan 61 tahun yang dimaksud secara terbuka mengungkap bahwa ia sempat merasa frustrasi selama hampir satu dekade ketika harus membesarkan anak-anak mereka, Malia dan juga Sasha, di tempat sedang tekanan besar hidup kebijakan pemerintah lalu publik.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *