artis-indonesia.net – JAKARTA – Codeblu, nama yang tersebut dikenal luas di dalam dunia kuliner digital Indonesia, telah lama menarik perhatian berbagai orang melalui ulasan makanannya yang dimaksud jujur juga tanpa kompromi.
Identitas aslinya, William Anderson, sebelumnya tersembunyi pada balik layar, menambah emosi misterius pada sosoknya. Dengan latar belakang institusi belajar S2 dalam bidang rekayasa keuangan, William memilih jalur berbeda sebagai pengulas makanan, merancang reputasi sebagai kritikus kuliner yang digunakan disegani.
Melalui jaringan TikTok dengan akun @codebluuuu, ia berhasil mengoleksi hampir 800 ribu pengikut juga 16,7 jt likes, berkat ulasan-ulasan tajamnya terhadap berbagai tempat makan, mulai dari warung kaki lima hingga restoran mewah. Gaya ulasannya yang blak-blakan membuatnya dijuluki raja terakhir oleh warganet, menandakan pengaruh besar yang mana dimilikinya di dunia kuliner.
Namun, dalam balik kesuksesannya sebagai food vlogger, Codeblu pada saat ini menghadapi sorotan negatif terkait dugaan pemerasan terhadap beberapa pengusaha perusahaan kuliner. Tuduhan ini mencuat setelahnya adanya laporan bahwa ia meminta-minta beberapa uang terhadap pemilik perniagaan sebagai imbalan untuk menghapus ulasan negatif yang digunakan telah dilakukan dipublikasikannya. Lantas, seperti apa profil lengkap, biodata, juga isu dugaan pemerasan yang digunakan sedang menimpa food vlogger ini? Simak ulasan berikut.
Biodata Singkat
Nama Lengkap: William Anderson
Nama Panggilan: Codeblu
Profesi: Food Vlogger, Reviewer Makanan
Platform Utama: TikTok (@codebluuuu)
Jumlah Pengikut: Hampir 800 ribu
Total Likes: 16,7 juta
Dalam keberadaan pribadinya, William menikah dengan Theresia Rosalinda juga dikaruniai pribadi anak bernama Tokyo Anderson, yang mana lahir pada 25 Oktober 2024. Kehidupan pribadinya sempat menjadi perbincangan hangat di tempat media sosial setelahnya identitasnya dibongkar oleh Farida Nurhan. Dengan karir yang dimaksud terus berkembang, Codeblu tetap saja konsisten mempertahankan ciri khasnya sebagai pengulas makanan yang jujur serta berani, menjadikannya salah satu influencer kuliner paling berpengaruh pada Indonesia.
William Anderson, yang mana tambahan dikenal sebagai Codeblu, orang food vlogger ternama, berada dalam menjadi sorotan masyarakat setelahnya terlibat di dugaan persoalan hukum pemerasan terhadap banyak entrepreneur kuliner. Ia diduga memohonkan beberapa uang terhadap pemilik usaha sebagai imbalan untuk menghapus ulasan negatif yang mana telah terjadi dipublikasikannya. Kasus ini mencuat pasca beberapa entrepreneur kuliner juga melaporkan tindakan yang disebutkan terhadap pihak berwenang.
Kasus ini berawal dari unggahan ulasan yang tersebut diadakan oleh Codeblu yang mana mengungkap bahwa brand roti ternama Clairmont Patisserie memberikan kue nastar berjamur untuk sebuah panti asuhan di tempat Ibukota Indonesia Selatan. Unggahan yang dimaksud akhirnya mendapat respon dari pihak Clairmont Patisserie yang dimaksud memohonkan Codeblu untuk take down video unggahan ulasan terhadap salah satu produk-produk brand mereka.
Permintaan Clairmont Patisserie nyatanya diberikan tanggapan yang dimaksud mengejutkan oleh Codeblu. Dalam unggahan Codeblu memperlihatkan tangkapan layar isi instruksi yang dikirim untuk Clairmont Patisserie dimana Codeblu mengajukan tarif 350 jt untuk total fee consultant dimana ia juga menyatakan fee yang disebutkan sudah ada dipotong dari yang digunakan awalnya 600 juta. Dalam video unggahan berlatar belakang tangkapan layar yang dimaksud Codeblu juga menantang secara lantang untuk Clairmont Patisserie untuk memviralkan dirinya secara gamblang juga bukan setengah-setengah.
