artis-indonesia.net – JAKARTA – Serial fenomenal selama Korea Selatan, Squid Game 2 , kembali mencetak sejarah dengan menghadirkan pulang penghargaan Serial Berbahasa Luar Negeri Terbaik dalam turnamen Critics Choice Awards 2025. Acara penghargaan bergengsi ini diselenggarakan di tempat Santa Monica, California pada 7 Februari 2025 waktu setempat setelahnya sebelumnya mengalami penundaan akibat kebakaran hutan di tempat Los Angeles.
Dilansir dari Soompi, Hari Minggu (9/2/2025), keberhasilan Squid Game 2 pada meraih penghargaan ini menegaskan posisinya sebagai salah satu serial berbahasa asing paling berpengaruh pada lapangan usaha hiburan global.
Serial ini berhasil mengungguli pesaing kuat lainnya, yaitu Pachinko yang dimaksud mengungguli penghargaan mirip pada tahun 2023 dan juga Acapulco, Citadel: Honey Bunny, La Maquina, The Law According to Lidia Poet, My Brilliant Friend, kemudian Senna.
Prestasi ini bukanlah yang mana pertama bagi Squid Game. Pada 2022, musim pertamanya juga meraih penghargaan pada kategori yang tersebut sama, sekaligus mengantarkan aktor utamanya, Lee Jung Jae, meraih trofi sebagai Aktor Terbaik di Serial Drama.

Foto/Soompi
Keberhasilan yang dimaksud menjadi tonggak sejarah bagi lapangan usaha hiburan Korea Selatan di dalam kancah internasional. Dengan kemenangan dalam Critics Choice Awards 2025, Squid Game 2 semakin meningkatkan kekuatan eksistensinya sebagai salah satu serial non-Inggris paling berpengaruh.
Kesuksesan ini juga menunjukkan bagaimana produksi drama Korea semakin diakui juga diterima oleh sektor hiburan global. Terutama dalam Amerika Serikat. Sejak dirilis, Squid Game 2 dengan segera menjadi salah satu serial yang tersebut paling banyak dibicarakan dan juga ditonton dalam berbagai platform digital streaming.
Serial ini bukan hanya sekali mendapat pujian dari kritikus melawan alur cerita yang mana tambahan kompleks juga mendalam dibandingkan musim pertamanya, tetapi juga berhasil menarik perhatian penonton dari berbagai negara. Selain aspek hiburan, Squid Game 2 juga menguatkan posisinya sebagai serial dengan nilai sosial yang tersebut kuat.
Dengan menghadirkan tema ketidaksetaraan sosial, kapitalisme ekstrem, juga perjuangan hidup, serial ini memberikan refleksi mendalam yang dimaksud tetap saja relevan dengan kondisi dunia pada waktu ini.