Berita Seputar Artis & Entertainment

Taylor Swift Digugat Rp113 Miliar melawan Dugaan Pelanggaran Hak Cipta

Taylor Swift Digugat Rp113 Miliar melawan Dugaan Pelanggaran Hak Cipta

artis-indonesia.net – JAKARTA Taylor Swift kembali menghadapi kesulitan hukum setelahnya pribadi artis jika Florida, Kimberly Marasco, mengajukan gugatan senilai USD7 jt atau Rp113 miliar terhadap perusahaan produksinya, Taylor Swift Productions, Inc.

Gugatan ini menuduh adanya pelanggaran hak cipta, dengan klaim bahwa musik juga visual di film Eras Tour milik Taylor Swift mengandung elemen kreatif yang mirip dengan karya Marasco.

Dalam dokumen pengadilan, Marasco secara spesifik mengumumkan lagu juga video musik dari album Lover, Folklore, serta Evermore sebagai contoh dugaan pelanggaran hak cipta. Awalnya, Swift sendiri termasuk pada daftar tergugat, namun hakim Aileen Cannon menolak gugatan terhadap penyanyi itu secara segera sebab tak diajukan tepat waktu.

Hanya saja, hakim memberikan opsi bagi Marasco untuk mengajukan gugatan ulang terhadap pacar Travis Kelce itu dalam kemudian hari. Sementara itu, tuntutan terhadap Taylor Swift Productions, Inc. masih aktif, serta tindakan hukum ini terus berlanjut pada pengadilan.

Taylor Swift Digugat Rp113 Miliar melawan Dugaan Pelanggaran Hak Cipta

Foto/Getty Images

Pada 28 Januari 2024, kuasa hukum perusahaan produksi Swift mengajukan mosi untuk membatalkan gugatan, dengan alasan bahwa klaim Marasco telah lama kedaluwarsa berdasarkan hukum hak cipta. Pengacara Aaron S Blynn juga Katherine Wright Morrone menegaskan klaim pelanggaran hak cipta harus diajukan pada waktu tiga tahun sejak dugaan pelanggaran ditemukan.

Dilansir dari Marca, Kamis (30/1/2025), dia menyatakan bahwa Marasco belaka dapat menggugat karya yang mana diketahuinya setelahnya April 2021, sedangkan semua album Swift yang digunakan dikutipkan di gugatan telah dilakukan dirilis sebelum periode tersebut.

Dalam pembelaannya, Marasco mengaku baru menyadari adanya kemiripan antara karyanya juga musik Swift pasca menonton film Eras Tour pada 2024. Ia logis bahwa dirinya sebelumnya tidaklah pernah mengikuti musik pelantun Blank Space itu akibat tambahan berbagai mendengarkan rock alternatif.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *