artis-indonesia.net – JAKARTA – Yovie Widianto menyambut baik langkah pemisahan Kementerian Wisata kemudian Perekonomian Kreatif (Kemenparekraf) yang tersebut dijalankan oleh pemerintahan baru Prabowo-Gibran.
Menurut Yovie, pemisahan ini menjadi potensi besar untuk menggerakkan progresivitas di dalam sektor seni serta sektor ekonomi kreatif, khususnya bagi para musisi juga seniman.
Dalam pernyataannya, musisi yang tersebut identik dengan lagu-lagu romantis itu yakin bahwa kebijakan ini akan mengakibatkan pembaharuan signifikan.
Di mana diharapkan Menteri Kondisi Keuangan Kreatif Teuku Riefky Harsya kemudian Wakil Menteri (Wamen) Irene Umar mampu memperjuangkan isu-isu di area akar rumput yang mana selama ini dihadapi para pegiat seni.
Foto/Instagram Yovie Widianto
“Harapannya mas Menteri yang tersebut baru juga mba Wamen bisa jadi lebih tinggi progresif untuk berjuang berdasarkan apa masalah-masalah yang terjadi pada akar rumput. Bukan semata-mata untuk musisi, tapi semua pegiat seni,” kata Yovie dalam Pamulang, Tangerang Selatan baru-baru ini.
Menurut Ketua Umum Federasi Serikat Musisi Indonesia (FESMI) itu, pemisahan kementerian ini diperlukan untuk mengupayakan kemajuan dunia usaha kreatif serta seni pada Indonesia, yang tersebut ia yakini sebagai kemungkinan besar bagi kesejahteraan bangsa.
Di sisi lain, pendiri Kahitna ini menekankan pentingnya strategi nasional yang mana mampu memotivasi para kreator seni.
“Karena saya yakin betul bahwa pada suatu saatnya nanti, ini merupakan sumber kekayaan yang dimaksud luar biasa,” jelasnya.
